TARAKAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan konsisten merealisikan salah satu program unggulannya yakni pemberian beasiswa bagi pelajar Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMA).
Bertempat di Auditorium SMP Negeri 1 Tarakan, Rabu (27/10/2021), Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul, M.Kes, menyerahkan simbolis bantuan beasiswa transisi kepada perwakilan siswa yang mendapatkannya.
Beasiswa transisi ini diberikan kepada 1.000 siswa kurang mampu mulai jenjang SD/MI hingga SMP/MTs. Pemkot Tarakan konsisten merealisasikannya sejak tahun 2020.
“Sebenarnya beasiswa ini sudah kita berikan sejak tahun 2020, bahkan kalau beasiswa prestasi itu sejak 2019,” ujar Wali Kota Khairul dalam sambutannya.
Beasiswa ini, menurut mantan Sekretaris Daerah Tarakan, menjadi salah satu program unggulan Pemkot Tarakan di bidang pendidikan. Selain pemenuhan 8 standar pendidikan nasional, juga pemberian beasiswa kepada siswa tidak mampu dan berprestasi.
Dijelaskan bahwa Pemkot Tarakan telah menyalurkan beasiswa sejak 2019 berupa beasiswa prestasi dengan sasaran 3.000 siswa. Dalam perjalanannya muncul permintaan agar Pemkot Tarakan juga bisa mengakomodir siswa madrasah dan pondok pesantren yang berprestasi.
Pemkot Tarakan kemudian mencari jalan agar beasiswa tersebut dapat diberikan juga kepada siswa madrasah dan pondok pesantren. Hasilnya, mulai tahun 2020 digelontorkan beasiswa prestasi untuk siswa madrasah dan pondok pesantren melalui dana hibah yang disalurkan ke Kantor Kementerian Agama Tarakan.
Beasiswa prestasi ini diberikan kepada siswa juara kelas satu hingga tiga, di setiap tingkatan mulai SD/MI hingga SMP/MTs. “Alhamdulillah ini sudah berjalan dan semakin tahun semakin banyak,” ucap Wali Kota Khairul.
Sedangkan untuk beasiswa afirmasi atau tidak mampu atau beasiswa transisi, diberikan kepada siswa yang berhak mendapatkan beasiswa tersebut, yakni tidak mampu.
Lahirnya program beasiswa transisi ini berawal dari keresahan Wali Kota Tarakan Khairul mendapatkan laporan banyaknya siswa yang tidak mampu membeli baju sekolah di SMPN 1 Tarakan.
Setelah terpilih menjadi Wali Kota, direalisasikanlah beasiswa transisi untuk membantu siswa kurang mampu memenuhi keperluan sekolahnya. Karena Wali Kota Khairul menilai, negara harus hadir membantu warga kurang mampu.
Wali Kota Khairul berharap, ke depan beasiswa transisi ini bisa diperbanyak, menyesuaikan kondisi saat ini di mana dampak pandemi Covid-19 turut meningkatkan jumlah angka kemiskinan di Tarakan.
“Insya Allah ini akan kita teruskan,” ungkap Wali Kota. (jkr)
Discussion about this post