TARAKAN – Warga RT 32 gang 45 Kelurahan Sebengkok Kecamatan Tarakan Tengah dihebohkan dengan peristiwa gantung diri yang dilakukan Adam Novaldi Korua (23) di rumahnya, Selasa (23/2/2021).
Peristiwa itu pertama kali diketahui ibu korban Hasanah, yang menemukan anak pertamanya dari empat bersaudara tergantung dengan seutas tali di ruang dapur rumahnya, selepas maghrib.
“Tidak lama mama (ibu korban) ke dapur. Begitu buka pintu dapur langsung lompat ke luar, menangis teriak-teriak panggil saya, adikmu mbak, adikmu mbak, dia bilang,” beber Rina Yulianti, saudara angkat dari korban.
Suasana rumah yang awalnya ceria berubah drastis menjadi duka. Ibu korban tak kuasa menahan tangis sambil memanggil Rina Yulianti untuk menginformasikan apa yang dilihatnya di dapur.
“Pas kami keluar, mamak langsung lari ke belakang juga, adik mu mbak gantung diri. Saya langsung keluar juga karena anak juga menangis kan,” tuturnya menceritakan kepada awak media sambil berusaha menahan tangis.
Mendengar peristiwa itu, Rina Yulianti langsung menelepon saudara-saudara dari ibu angkatnya. Peristiwa itu pun diketahui juga tetangga sehingga satu persatu datang ke rumah korban.
Pasca peristiwa itu, kepolisian tiba di tempat kejadian perkara (TKP). Kapolsek Tarakan Barat Iptu Angestri Budi Reswanto ikut mengamankan lokasi. (jkr-1)
Discussion about this post