TARAKAN – Pandemi corona virus disease (covid-19) tidak menghalangi Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kota Tarakan untuk menggelar kejuaraan sebagai bagian dari program pembinaan atlet.
Induk beladiri kempo di Bumi Paguntaka itu menggelar Kejuaraan Virtual Tandoku Ken, Shorinji Kempo Pelajar antar Dojo se Kalimantan Utara (Kaltara) pada 24 Oktober 2020.
Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, pertandingan dilaksanakan melalui virtual. Meski demikian, kejuaraan tersebut diminati dojo di Kaltara.
“Total ada sekitar 70 atlet tersebar di seluruh Kalimantan Utara. Lima dojo dari Kabupaten Nunukan, lima dojo dari Kota Tarakan sendiri, satu dari Bulungan dan dua dari Malinau,” ujar Ketua Panitia Kejuaraan, Sulastri kepada awak media, Selasa (27/10).
Dalam kejuaraan tersebut dipertandingkan kelas Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) baik putra dan putri.
“Hanya bersolo ria jadi tidak berpasangan lagi karena kita menyesuaikan dengan kondisi pandemi ini, kejuaraannya kita laksanakan secara virtual dan solo,” ungkap wanita yang juga menjabat Bendahara Perkemi Kota Tarakan ini.
Menurutnya, kejuaraan virtual sebenarnya sudah digelar di Indonesia beberapa kali. Akan tetapi khusus untuk wilayah Provinsi Kaltara, sepengetahuannya baru Perkemi Tarakan yang pertama kali menggelar.
Kejuaraan tersebut juga sesuai dengan program Perkemi Tarakan. Rencana awal kejuaraan sebenarnya digelar sebelum pandemi covid-19. Namun, karena pandemi, kejuaraan dilaksanakan secara virtual.
Selain itu, kejuaraan tersebut juga digelar dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-92. Melalui kejuaraan tersebut, pihaknya ingin mencari bakat atlet-atlet berprestasi. Pihaknya menjadikan kejuaraan tersebut sebagai ajang persiapan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) tahun 2021 yang rencananya dihelat di Sumatera Selatan.
“Kita juga persiapan untuk Pekan Olahraga Pelajar Nasional 2021 di Sumatera Selatan,” ungkapnya.
Sulastri bersyukur karena tidak hanya sukses pelaksanaan, tapi juga sukses prestasi. Dari hasil kejuaraan tersebut, juara umum pertama dan kedua diraih dojo dari Tarakan. Sedangkan juara umum ketiga diraih dojo dari Bulungan.
“Alhamdulillah, sukses pelaksanaan, sukses prestasinya,” beber Sulastri. (jkr-1).
Discussion about this post